
Optimalisasi Data Pelanggan
Data pelanggan adalah asset yang sangat berharga bagi perusahaan, tentunya dengan pemanfaatan dari teknologi informasi yang memadai dari perusahaan. Tanpa dukungan teknologi informasi kumpulan data pelanggan tersebut akan kurang terasa manfaatnya. Hal ini dikarenakan untuk memanfaatkan data pelanggan tersebut harus dilakukan pengolahan dari data-data tersebut agar berubah menjadi kumpulan informasi yang sangat berguna. Perusahaan yang memusatkan aktifitasnya pada akuisisi dan analisis data sudah sangat banyak bermunculan dan berkembang, hal ini menunjukkan tingginya permintaan di segmen pengolahan data tersebut.
Konsep bisnis pengolahan data ini mangacu pada pernyataan yang sering muncul bahwa “DATA adalah minyak bumi baru”. Michael palmer menyatakan dalam blognya bahwa data yang belum diolah tidak banyak bermanfaat, sama seperti minyak mentah. Keduanya harus diproses agar menghasilkan manfaat yang lebih banyak. Kemiripan antara potensi pemasaran data dan industry perminyakan tidak hanya pada kemungkinan yang dimiliki, tetapi masih banyak kemiripan lain dalam rantai nilainya. Proses penciptaan nilainya merupakan inti dari pemanfaatan data pelanggan dan berfokus pada data pelanggan sebagai sumber yang menguntungkan dan perlu diolah menggunakan alat bantu yang sesuai.
Data pelanggan yang telah terkumpul dapat digunakan untuk menyusun profil masyarakat. Satu profil tersebut dapat berisi hingga 1000 atribut. Karena pertumbuhan data yang tersedia itu sangat besar( diperhitungkan meningkat 10x lipat tiap 5 tahun), maka tidak heran jika beberapa kumpulan data yang besar memiliki nama tertentu. BIG DATA adalah ungkapan yang sedang menjadi tren saat ini, hal tersebut digunakan untuk menggambarkan kumpulan data yang sangat besar dan tidak mudah untuk dievaluasi menggunakan system pengelolaan dan database konvensional. Sebagian besar metode yang digunakan dalam analisis data saat ini masih dalam lingkup pengumpulan data. Berkat kapasitas kinerja computer yang semakin tinggi, semakin mudah pula bagi kita saat ini untuk menganalisis data dalam jumlah yang sangat besar.
Penerapan pola pemanfaatan data ini bisa sangat berbeda di setiap industry yang menjadi bidang usaha tiap perusahaan. Bidang usaha manufacture, energy, keuangan, atau perawatan kesehatan, semua menggunakan yang namanya “BIG DATA”. Pemanfaatan data pelanggan dapat membantu mempertahankan keunggulan kompetitif, menentukan potensi penghematan, melakukan ananlisis pasar secara real time, menghasilkan promosi yang efektif, dan menemukan sumber ketergantungan yang tepat. Singkat kata pola ini berfungsi sebagai alat bantu yang sangat berguna untuk membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan.
Dengan boomingnya internet dan smartphone, semakin menjamur pula berbagai macam bisnis ecommerce, sehingga pelanggan semakin banyak meninggalkan jejak elektronis mereka, dan hal tersebut mempermudah perusahaan dalam menganalisa data pelanggan mereka, terutama perusahaan yang bergerak di bidang retail, mereka mampu mendapatkan profil setiap pelanggan secara rinci dan lengkap, misalnya apa barang yang sering mereka beli dan kapan mereka berbelanja.
Diantara contoh perusahaan besar yang berhasil memanfaatkan data pelanggan mereka dengan sangat baik adalah Amazon. Hasrat Amazon untuk menganalisis dan menjalin hubungan dengan pelanggan memiliki alasan tertentu, karena biaya untuk mendapatkan pelanggan baru mencapai lima kali lipat dari investasi yang diperlukan untuk mempertahankan pelanggan yang puas. Untuk memanfaatkan perbedaan ini, Amazon menggunakan data penjualan untuk menentukan hubungan antar produk dan memastikan penjualan manakah yang menghasilkan akuisisi lanjutan. Tidak dibutuhkan banyak informasi agar dapat mengukur perilaku pelanggan di masa depan dengan akurat dan Amazon berhasil melakukannya. Google pun melakukan hal yang sama, dengan google analytic nya, demikian juga dengan Facebook dan twitter yang memanfaatkan halaman mereka untuk menampilkan iklan yang sesuai dengan kegemaran para penggunanya.
CIRILL INDONESIA sebagai salah satu leader dalam pemanfaatan teknologi informasi dalam bisnis AMDK, juga telah berhasil mengoptimalkan data pelanggan dan penjualan yang mereka miliki, sehingga perusahaan dapat membaca kebiasaan perilaku para pelanggan nya, dan hal tersebut dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai pelayanan dan kualitas produk dari perusahaan, sehingga para pelanggan dapat terlayani dengan lebih baik dan memuaskan. Karena PT. CIRILL INDONESIA sangat menyadari bahwa pelayanan yang optimal kepada pelanggan, serta produk berkualitas dengan harga yang ekonomis adalah harapan setiap pelanggan. Dengan produk AMDK berkualitas, harga hemat dan pelayanan yang optimal menjadikan AMDK CIRILL menjadi pilihan utama keluarga Indonesia, AMDK CIRILL PILIHAN KITA SEMUA.