Melipatgandakan Kompetensi Selain Bisnis Utama
Dalam mengembangkan model Bisnis ini, pengetahuan atau sumber daya yang dimiliki oleh sebuah perusahaan tidak hanya dipakai sendiri oleh perusahaan, tetapi juga ditawarkan kepada perusahaan lain. Dengan demikian, sumber daya perusahaan yang tidak termanfaatkan secara maksimal dapat digunakan untuk membantu memperoleh pemasukan tambahan selain dari pemasukan Utama perusahaan. Pengetahuan dan sumberdaya tersebut dijual kepada pihak ketiga dalam bentuk jasa. Pengetahuan di bidang tertentu dan kapasitas kerja yang belum termanfaatkan dapat dimanfaatkan sebagai modal, sehingga pengalaman perusahaan tersebut semakin bertambah. Semua itu dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas proses internal dan revitalisasi bisnis utama perusahaan. Perusahaan yang menngunakan pola pemanfaatan sumber daya ini biasanya dipandang sebagai yang terdepan dalam inovasi, dan citra inilah yang berdampak positif terhadap penjualan dalam jangka panjang.
Banyak perusahaan bertaraf internasional yang sukses mengimplementasikan model ini, misalnya Porsche, produsen otomotif asal Jerman ini sangat terkenal dengan strategi pengembangan pelanggan yang efektif serta penelitian dan pengembangan yang berkualitas tinggi. Porsche menjual kompetensi utama ini melalui kontrak jasa kepada pihak ketiga. Jasa yang ditawarkan oleh Porsche adalah membantu para kliennya dalam proses produksi mobil dan komponen, sehingga klien dapat memanfaatkan fasilitas riset dan pengembangan serta pengalaman rekayasa teknik Porsche yang telah terkumpul sejak bertahun-tahun.
Di Indonesia sendiri sudah sangat banyak perusahaan yang menerapkan model bisnis pemanfaatan sumber daya ini, misalnya adalah Bank Centra Asia (BCA), secara fisik mata kita pendapatan utama sebuah Bank adalah dari Bunga pinjaman para pelanggan mereka dan juga biaya administrasi yang diterapkan oleh pihak Bank. Dengan berkembangnya model bisnis serta dukungan perkembangan teknologi, maka sumberdaya yang dimiliki oleh pihak Bank dapat digunakan untuk kepentingan para pihak ketiga. Misalnya adalah pemanfaatan Application Programming Interface atau biasa disebut API di kalangan para pengembang software. Dengan memanfaatkan API dari BCA maka para pengembang dapat membuat sebuah software sesuai kebutuhan pelanggan mereka untuk melihat transaksi perbankan dari BCA. tentunya API tersebut tidak dapat digunakan secara gratis, tetapi harus membayar dengan biaya tertentu, agar API tersebut dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Dan seperti kita lihat saat ini para penggiat ecommerce berlomba-lomba untuk menggunakan fasilitas ini sebagai salah satu kelebihan mereka, sehingga para pelanggan lebih mudah dalam melakukan transaksi.
Model bisnis ini merupakan pemanfaatan kompetensi utama dengan cara yang lebih baik daripada sekedar dialihdayakan. Kita harus memandang kompetensi utama sebgai pintu masuk menuju peluang pasar yang baru. Kompetensi yang unik dan sulit ditiru adalah modal berharga untuk masuk ke segmen pasar yang baru. Perusahaan yang memproduksi mesin berpresisi tinggi di sektor otomotif juga memanfaatkan prinsip pemanfaatan sumberdaya yang mereka miliki untuk masuk ke pasar peralatan medis. Sebelum kita menentukan arah, tentukan teknologi, proses, dan keterampilan yang berkontribusi pada kompetensi utama kita. Dari penilaian inilah kita dapat memilih pasar mana yang cocok untuk mererapkan kompetensi kita dengan cara baru dan inovatif.
Dengan menggunakan model bisnis tersebut PT. CIRILL INDONESIA menjadi yang terdepan dalam inovasi penjualan produk AMDK, menjadi idola masyarakat karena kemudahannya, selain dari kualitas produk yang memang sudah menjadi standar dari PT. CIRILL INDONESIA. Dengan memberikan produk air minum berkualitas, harga yang bersahabat, dan proses distribusi yang tepat, menjadikan AMDK CIRILL layak dijadikan pilihan utama keluarga Indonesia. AMDK CIRILL pilihan kita semua.
